No Result
View All Result
  • Login
  • NEWS
  • HUKUM KRIMINAL
  • POLITIK
  • PEMERINTAHAN
  • SOSIAL
  • TNI
  • POLRI
  • NASIONAL
  • DAERAH
  • NEWS
  • HUKUM KRIMINAL
  • POLITIK
  • PEMERINTAHAN
  • SOSIAL
  • TNI
  • POLRI
  • NASIONAL
  • DAERAH
No Result
View All Result
INDOTIPIKOR
No Result
View All Result
Home KEMENTERIAN

Medsos lebih di gandrungi publik ketimbang link berita resmi.Apa kata Komdigi.

Redaksi IndoTipikor by Redaksi IndoTipikor
September 19, 2025
in KEMENTERIAN
0
Medsos lebih di gandrungi publik ketimbang link berita resmi.Apa kata Komdigi.
0
SHARES
4
VIEWS
Share on FacebookShare on Twitter

INDOTIPIKOR.COM-MEDIA LOYALIS KEMENTERIAN—Kementerian Komunikasi dan Informatika (Komdigi atau sebelumnya Kominfo) memahami bahwa media sosial kini lebih digandrungi publik sebagai sumber informasi. Mereka melihat fenomena ini sebagai tantangan sekaligus peluang.

​Tanggapan Komdigi
​Penyebaran Hoaks dan Disinformasi, Komdigi secara konsisten menyoroti media sosial sebagai medium utama penyebaran hoaks, disinformasi, dan ujaran kebencian. Tingginya kecepatan penyebaran informasi di platform ini, ditambah dengan rendahnya literasi digital masyarakat, membuat berita palsu menyebar lebih cepat daripada berita yang benar.

​Pentingnya Literasi Digital adalah Untuk mengatasi masalah ini, Komdigi gencar menggalakkan program literasi digital. Tujuannya adalah untuk meningkatkan kecakapan masyarakat dalam empat pilar: digital skills, digital safety, digital culture, dan digital ethics. Komdigi berharap masyarakat menjadi lebih cerdas dan kritis dalam memilah informasi yang mereka terima.

​Regulasi dan Pengawasan perlu di lakukan Komdigi guna menerapkan kebijakan untuk mengendalikan konten negatif di media sosial. Mereka bekerja sama dengan platform digital untuk menindaklanjuti laporan masyarakat dan memblokir akun atau konten yang terbukti melanggar undang-undang, seperti yang menyebarkan berita bohong atau perjudian online.

​Optimalisasi Media Pemerintah bisa di lihat dari sisi lain, Komdigi memanfaatkan popularitas media sosial untuk kepentingan komunikasi publik pemerintah. Mereka mengelola akun-akun media sosial resmi untuk menyebarkan informasi program dan kebijakan pemerintah secara langsung kepada masyarakat. Hal ini menunjukkan bahwa Komdigi tidak hanya melihat media sosial sebagai ancaman, tetapi juga sebagai alat yang efektif untuk berinteraksi dengan publik.

Pesan Ketum FORSIMEMA-RI kepada ibu Meutya Hafid Menkomdigi bahwa secepatnya di buatkan regulasi dan berkekuatan hukum tetap kepada Aplikasi medsos agar dapat mengembalikan kepercayaan publik kepada link berita resmi yang di buat oleh insan jurnalis.

Jum’at,19 September 2025.

SUMBER KETUM FORSIMEMA RI

REDAKSI

Previous Post

Kementerian PU Komitmen Percepat Pembangunan SPPG, Dukung Program Makan Bergizi Gratis

Next Post

Bupati Ciamis Ikuti Rakor Bersama Gubernur Jabar, Bahas Percepatan Pembangunan Infrastruktur

Redaksi IndoTipikor

Redaksi IndoTipikor

Next Post
Bupati Ciamis Ikuti Rakor Bersama Gubernur Jabar, Bahas Percepatan Pembangunan Infrastruktur

Bupati Ciamis Ikuti Rakor Bersama Gubernur Jabar, Bahas Percepatan Pembangunan Infrastruktur

Browse by Category

  • DAERAH
  • HUKUM KRIMINAL
  • INTERNASIONAL
  • KEJAGUNG RI
  • KEMENTERIAN
  • MAHKAMAH AGUNG RI
  • NASIONAL
  • NEWS
  • PEMERINTAHAN
  • POLITIK
  • POLRI
  • SEJARAH
  • SOSIAL
  • TNI
  • NEWS
  • HUKUM KRIMINAL
  • POLITIK
  • PEMERINTAHAN
  • TNI
  • POLRI
  • SOSIAL
  • NASIONAL
  • DAERAH

© 2022 IndoTipikor.Com - Berita Sesuai Fakta by IndoTipikor.

No Result
View All Result
  • Login
  • HUKUM KRIMINAL
  • SOSIAL
  • TNI
  • POLRI
  • PEMERINTAHAN
  • POLITIK
  • NASIONAL
  • NEWS
  • DAERAH

© 2022 IndoTipikor.Com - Berita Sesuai Fakta by IndoTipikor.

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In