No Result
View All Result
  • Login
  • NEWS
  • HUKUM KRIMINAL
  • POLITIK
  • PEMERINTAHAN
  • SOSIAL
  • TNI
  • POLRI
  • NASIONAL
  • DAERAH
  • NEWS
  • HUKUM KRIMINAL
  • POLITIK
  • PEMERINTAHAN
  • SOSIAL
  • TNI
  • POLRI
  • NASIONAL
  • DAERAH
No Result
View All Result
INDOTIPIKOR
No Result
View All Result
Home SOSIAL

Kejadian miris ini berlangsung di ruang Bimbingan Konseling (BK) dan disaksikan langsung oleh orang tua pelaku yang diduga merupakan seorang anggota Polres Sinjai.

Redaksi IndoTipikor by Redaksi IndoTipikor
September 20, 2025
in SOSIAL
0
Kejadian miris ini berlangsung di ruang Bimbingan Konseling (BK) dan disaksikan langsung oleh orang tua pelaku yang diduga merupakan seorang anggota Polres Sinjai.
0
SHARES
3
VIEWS
Share on FacebookShare on Twitter

KILAS INFO–INDOTIPIKOR.COM—Dunia pendidikan di Kabupaten Sinjai kembali tercoreng. Seorang guru sekaligus Wakil Kepala Sekolah (Wakasek) Bidang Kesiswaan di SMAN 1 Sinjai, Mauluddin, menjadi korban penganiayaan yang dilakukan oleh salah satu siswanya.
Kejadian miris ini berlangsung di ruang Bimbingan Konseling (BK) dan disaksikan langsung oleh orang tua pelaku yang diduga merupakan seorang anggota Polres Sinjai.
Peristiwa ini dibenarkan oleh Kepala SMAN 1 Sinjai, Suardi, pada Selasa (16/9/2025). Suardi mengungkapkan penyesalannya, terutama karena orang tua pelaku yang seharusnya menjadi contoh justru membiarkan anaknya melakukan kekerasan.
“Yang kami sesalkan karena ayah anak tersebut adalah oknum anggota Polres Sinjai, dan hanya membiarkan anaknya memukul pak Mauluddin. Padahal polisi adalah pengayom dan pelindung masyarakat,” ujar Suardi.
Aksi kekerasan ini bermula saat Mauluddin menyita tas milik pelaku. Siswa tersebut diketahui tidak masuk kelas saat jam pelajaran, sementara tasnya berada di dalam kelas. Sebagai tindakan disiplin, Mauluddin mengambil tas tersebut dan menyimpannya di ruang BK.


Saat pelaku dan ayahnya mendatangi ruang BK, terjadi keributan hingga berujung pada pemukulan. Mauluddin mengalami pendarahan di hidung akibat kejadian ini. Upaya untuk menghentikan pemukulan hanya bisa dilakukan oleh seorang guru perempuan yang berada di lokasi.
Suardi menambahkan bahwa pihak sekolah telah mengambil langkah hukum. “Wakasek kami sudah melakukan visum di RSUD Sinjai dan melaporkan peristiwa ini di Polres Sinjai,” jelasnya.
Laporan tersebut juga dikonfirmasi oleh PS Kasi Humas Polres Sinjai, IPTU Agus Santoso. “Iye sudah masuk,” jawab Agus singkat.
Kasus ini kini tengah ditangani oleh pihak berwajib, sementara korban berharap mendapatkan keadilan atas insiden yang mencoreng citra pendidikan ini.
Artikel: Berita Bersatu

RED

Previous Post

Menteri Sosial Saifullah Yusuf (Gus Ipul) Minta Kepala Daerah Prioritaskan Program Pemberdayaan .

Next Post

Pangdam III/Slw Kunjungi Kodim 0618/Kota Bandung

Redaksi IndoTipikor

Redaksi IndoTipikor

Next Post
Pangdam III/Slw Kunjungi Kodim 0618/Kota Bandung

Pangdam III/Slw Kunjungi Kodim 0618/Kota Bandung

Browse by Category

  • DAERAH
  • HUKUM KRIMINAL
  • INTERNASIONAL
  • KEJAGUNG RI
  • KEMENTERIAN
  • MAHKAMAH AGUNG RI
  • NASIONAL
  • NEWS
  • PEMERINTAHAN
  • POLITIK
  • POLRI
  • SEJARAH
  • SOSIAL
  • TNI
  • NEWS
  • HUKUM KRIMINAL
  • POLITIK
  • PEMERINTAHAN
  • TNI
  • POLRI
  • SOSIAL
  • NASIONAL
  • DAERAH

© 2022 IndoTipikor.Com - Berita Sesuai Fakta by IndoTipikor.

No Result
View All Result
  • Login
  • HUKUM KRIMINAL
  • SOSIAL
  • TNI
  • POLRI
  • PEMERINTAHAN
  • POLITIK
  • NASIONAL
  • NEWS
  • DAERAH

© 2022 IndoTipikor.Com - Berita Sesuai Fakta by IndoTipikor.

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In