Indotipikor.Com Tasikmalaya _ Revitalisasi sekolah suatu program perbaikan dan peningkatan kualitas sekolah untuk menciptakan lingkungan pendidikan yang lebih baik dan nyaman bagi seluruh siswa dan siswi dan yang mana program ini bertujuan meningkatkan mutu pendidikan dengan memperbaiki infrastruktur sekolah seperti gedung, ruang kelas, toilet, dan fasilitas lainnya.
Yang di maksud dan tujuan revitalisasi Sekolah jelas meningkatkan Kualitas Pendidikan, menciptakan lingkungan belajar yang nyaman, dan meningkatkan Semangat Belajar bagi semua anak bangsa.
Di salah satunya Dunia Pendidikan yang menerima Program Revitalisasi SD Pembangunan Ruang UKS dari Kementerian Dasar dan Menengah Direktorat Jenderal PAUD & Menengah Tahun 2025 yang di bawah naungan Dinas Pendidikan Kabupaten Tasikmalaya SD Negeri Campaka Kecamatan Taraju Kabupaten Tasikmalaya Jawa Barat dengan Bantuan Dana Rp. 992.422.226 (Sembilan Ratus Sembilan Puluh Dua Juta Empat Ratus Dua Puluh Dua Juta Dua Ratuss Dua Puluh Enam Ribu Rupiah) dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) T.A 2025.




Kamis. 2/10/2025 Kami sebagai Awak Media Indotipikor.Com Melakukan Kontrol Sosial yang sebagai tupoksi di lapangan, dengan pantauan di lapangan SD Negeri Campaka mendapatkan 3 titik program pekerjaan yang di antaranya.
1. 6 Ruang Belajar Rehabilitas Kelas.
2. 1 Paket Toilet Pitra dan Putri.
3. 1 Paket Pembangunan Ruang UKS.
4. 1 Paket Pembangunan Ruang Perpustakaan.
Dengan nilai dana yang cukup fantastik pekerjaan tersebut diduga tidak mengacu ke Gambar/Bestek yang sudah bikin dan sediakan dari timteknis, dengan hasil investigasi media indotipikor.com dengan adanya kejanggalan mengenai pembangunan ruang uks itu dengan pemasangan pembesian pengecoran sloof yang mana dengan gambar tersebut semuanya harus memakai Besi 4 D 12 dan cincin 8mm itu yang dalam arti code teknik itu 4 Besi Uril bukanlah 4 Besi Polos, dan bukanlah kejanggalan di pembangunan uks saja, tapi melainkan di pekerjaan rehabilitas juga.
Mengenai keterangan salah satunya Guru dan Staf Komite menyampaikan, Bahwa mengenai tentang program revitalisasi kami di sini sepenuhnya sudah di percayakan dengan Tim Teknis, adapun dengan adanya ketidak sesuaian itu ada di ranah timteknis, yang seperti contoh juga di pembangunan ruangan uks yang sloof tidak terpasang saya akan pasangkan dan juga sekarang sudah terpasang sloof baru, jadi mengenai yang tidak kesesuaian di gambar hubungi timteknis biar jelas, Imbuhnya.
Di sisi lain salah satunya juga Timteknis/Konsultan Dedi ketika kami hubungi melalui WhatsApp menanyakan mengenai pembesian itu kenapa tidak pakai besi uril, yang mana menurut gambar itu untuk pembesian bercode D itu besi uril, tapi konsultan menyampaikan, Bahwa mengenai pekerjaan tersebut kami sebagai timteknis/konsultan sama sekali tidak menyuruh untuk pemasangan pembesian besi uril tapi kami hanya menyuruh besi yang polos, Katanya.
Untuk mengenai keterangan keterangan di atas antara Guru, Staf Komite dan Timteknis Konsultan memang jelas dengan arahan gambar konsultan diduga tidak mematuhi aturan yang sudah di bikinkan timteknis yang sudah di sepakati dan di tandatangan antara Timteknis dan Pihak Sekolah , yang mana timteknis konsultan seharusnya lebih paham dan mengerti tentang pembangunan tersebut, di karnakan sebagai kunci program mengenai gambar/bestek itu hanya timteknik konsultan yang lebih faham, tapi dengan ini malah bertolak belakang.
Bersambung…
A. Firmansyah.





