TASIKMALAYA–INDOTIPIKOR.COM–Bantuan Oprasional Sekolah satu tahun kebelakang terbilang hanya 2 kali turun awal bulan dan pertengahan tahun.
Untuk mengenai beberapa Juklak- juknis bantuan oprasional sekolah Seperti salah satunya mengenai Biyaya sarana prasarana pemeliharaan sekolah dengan besaran kurang lebihnya 25% dari anggaran seutuhnya, Kurang lebih seperti itu.
Saat Ini Seperti halnya Di salah satunya SD Negeri Neglasari Kecamatan Gunungtanjung Kabupaten Tasikmalaya Jawa Barat terkesan mengindahkan keadaan sekitar halaman ruang sekolah.
Senin. 20/5/2024 Kami Sebagai Awak Media Indotipikor.Com Ketika Melakukan Tugas peliputan Kontrol Sosial Lapangan ke sekolah tersebut sepertinya kondisinya terbilang sangat menghawatirkan secara kasat mata memandang lantai ubin keramik dan sebagian kusen jendela, hendaknya perlu perawatan serta perlu mendapat perhatian, ubin keramik terlihat sudah usang/tak layak pakai, karena bisa saja mengundang bahaya keselamatan siswa aktipitas disana, pada anak siswa/i dan kusen jendela sudah pada kropos kropos juga, yang mana kalau dianggarkan dari selisih anngaran dana Bos Bisa saja mengkaper walau sebagian- secara berjengjang dan Mengepisienkan anggaran, tentunya, Tanpa Menunggu bantuan DAK yang biasa Ada, Misalkan, dengan penyisihan Dana BOS tentunya Yang kami dengar Informasinya terbilang cukup besar kurang lebih kisaran sekitar; Rp. 8.023.400.00 ( Delapan Juta Dua Puluh Tiga Ribu Empat Ratus ) untuk pembiayaan sarana prasarana di tahap II tahun 2023.
Selanjutnya Untuk mengenai hal tersebut ketika kami akan konfirmasi klarivikasi dengan kepala sekolah tersebut kebenaran kepsek lagi tidak ada di tempat di karenakan sedang kegiatan O2SN.
Namun sangat mengejutkan Ketika kami komunikasi lewat telpon dan chat, Eh…!!??? malahan nomber kami di blokir,,, sangat Mengherankan Bukan..??? ada apa sepertinya kepala sekolah berinisial “D* memblokir tanpa ada kata…? Kami hanya akan memberitahukan saja, Keadaan sekolah biar ada solusi terbaik kedepanya dan juga kepedulian Kami terhadap dunia Pendidikan yang sama-sama Kita dukung Bersama Mencerdaskan bangsa/Merdeka Belajar, tentunya Antara media Dan sekolah terjalin simbiosis mutualisma yang baik, seiring berjalan, saling Mendukung dalam sinergi Positip Tentunya, Kami Heran..?? kalau paktanya seperti ini tentunya tranparansi Pihak sekolah Belum terbilang cukup baik, dengan kami sebagai corong Informasi Fublik.
Bersambung…
A. Firmansyah..
